Pojokreview.com - Jangan anggap remeh kebahagiaan, apalagi di masa pandemi seperti saat ini. Selain menjaga kesehatan tubuh, sebaiknya juga tetap menjaga kewarasan dan kesehatan mental.
Di dalam tubuh ada juga hormon kebahagiaan. Biasanya disebut sebagai hormon perasaan, yang sangat membantu mendukung dan meningkatkan kesehatan mental serta kebiasaan positif.
Tidak hanya itu, keempat hormon kebahagiaan ini juga sangat baik mendukung meningkatnya sirkulasi di dalam tubuh. Hasilnya, kekuatan tubuh meningkat termasuk daya tahan tubuh terhadap penyakit.
Jadinya, akan sangat berguna di masa pandemi ini. Apa saja hormon kebahagiaan tersebut? Dan bagaimana cara mendapatkannya?
Simak ulasannya berikut ini
4 hormon kebahagiaan dan cara meningkatkannya
Hormon kebahagiaan: hormon Dopamin
Hormon Dopamin adalah hormon perasaan baik. Hormon dopamin merupakan jenis neurotransmitter yang memiliki peran penting dalam sistem penghargaan otak.
Hormon yang menghadirkan sensasi menyenangkan ini sangat baik mendukung kinerja otak seperti daya ingat, sistem motorik, dan kesenangan tertentu.
Biasanya, cara meningkatkan hormon dopamin adalah dengan istirahat yang cukup, berbahagia dan tertawa bersama teman-teman, berbahagia ketika berolahraga, dan bermeditasi.
Hormon kebahagiaan: hormon Seretonin
Bila Anda sering menyebut "suasana hati" maka hormon satu inilah yang sangat punya andil penting. Hormon ini sangat penting untuk mencegah seseorang menjadi depresi serta menjadi neurotransmitter yang punya peran penting.
Tidak hanya itu, hormon seretonin juga punya peran penting untuk mendukung metabolisme tubuh. Mulai dari pencernaan, mencegah pembekuan darah, pembentukan tulang, serta daya atau fungsi seksual.
Cara meningkatkan hormon ini biasanya terkait dengan kepercayaan atau keyakinan seperti berdoa dan beribadah. Juga bisa dengan menikmati pemandangan yang indah, menikmati lukisan yang indah, mengapresiasi karya seni, berjemur di sinar matahari, berolahraga, dan mengonsumsi makanan yang berprotein tinggi.
Hormon kebahagiaan: hormon Oksitosin.
Anda jatuh cinta sehingga ingin memiliki dan menyanyangi orang yang Anda cintai? Yah, hormon oksitosin ini adalah hormon yang "bertugas" dalam urusan perasaan cinta. Karena itu, oksitosin juga akan membuat Anda mendapatkan perasaan bahagia, juga menghindari stres.
Hormon ini akan sangat meningkat ketika Anda menjalin hubungan dengan lawan jenis. Termasuk ketika Anda melakukan sentuhan fisik bersama istri atau suami Anda, mulai dari saling bercanda, berpelukan, berciuman, hingga berhubungan seksual.
Hormon kebahagiaan: hormon Endorfin
Hormon endorfin merupakan hormon yang sangat baik untuk mengurangi rasa sakit dan nyeri. Tidak hanya itu, hormon endorfin juga akan sangat baik untuk menghadirkan sensasi kesenangan dalam tubuh. Ketika Anda mendapatkan perasaan sedih, berhubungan seksual, mendengarkan musik tertentu, menonton teater, film, dan membaca/mendengarkan cerita akan sangat baik untuk meningkatkan hormon endorfin.
Jadi, meningkatkan kesehatan tubuh yang juga akan berpengaruh untuk meningkatkan imunitas tubuh selama masa pandemi juga bisa dilakukan dari rumah. Anda mesti tetap menjaga kebahagiaan dan melakukan hal-hal yang baik agar hormon kebahagiaan semakin meningkat. Hasilnya, tubuh akan semakin sehat dan tidak mudah terserang penyakit.
Jadi, tetap sehat dan tetap bahagia, yah.
This post have 0 komentar