pojokreview.com - Anda pernah melihat plat dengan nomor yang aneh, misalnya AR 1 S yang ternyata nama pemiliknya Aris. Atau, plat nomor B 05 S yang maksudnya BOSS. Ada juga plat nomor B 460 NG yang ternyata panggilan dari pemiliknya adalah Bagong.
Tentunya, plat itu bisa dikatakan adalah plat "custom" bahkan bisa jadi plat palsu. Karena plat nomor yang asli memiliki arti sendiri, serta kode tertentu. Tentunya, kode yang kita ketahui bersama adalah satu atau dua huruf yang berada di depan. Mulai dari A, B, BA, BB, BC, BD, BE, BG, BH, dan sebagainya. Tentunya, Anda sudah hafal kode huruf untuk daerah Anda sendiri, bukan?
Selain dua huruf yang berada di depan, juga ada lagi dua atau tiga huruf yang berada di belakang. Bila dua huruf di depan menunjukkan provinsi, kita misalkan saja BA berarti Provinsi Sumatera Barat, maka dua huruf terakhir adalah kode kabupaten.
Lihat plat nomor Anda, dan ingat di mana Anda membeli motor tersebut, maksudnya di kabupaten mana nomor registrasi motor itu tercatat? Nah, itu yang akan ditunjukkan oleh kode huruf yang berada di belakang angka.
Tapi, bagaimana dengan angka? Sebagian besar plat nomor terdiri dari 4 buah angka dan 3 - 4 buah huruf. Perbedaan tertentu untuk pejabat, baik dari pemerintahan maupun dari aparat. Bila di pemerintahan platnya berwarna merah, di kepolisian berwarna abu, dan militer berwarna hijau.
Nah, yang akan kita bahas adalah penomoran yang ada di plat berwarna kuning (kendaraan umum) serta plat nomor berwarna hitam (kendaraan pribadi).
Apakah ada mobil pribadi yang memiliki nomor katakanlah 7000 hingga 7999? Jawabannya tidak ada. Karena angka 7000 hingga 7999 hanya ditujukan untuk bus.
Kemudian, apakah ada sepeda motor yang nomornya hanya tiga angka? Jawabannya juga tidak ada. Karena sepeda motor, nomornya akan dimulai dari 2000 dan paling besar adalah 6999.
Apakah ada mobil pribadi, atau mobil keluarga yang nomor platnya 8000 hingga 9999? Jawabannya juga tidak ada. Karena nomor 8000 hingga 9999 tersebut ditujukan untuk kendaraan beban. Kendaraan beban yang dimaksud adalah pick up (terkecil) sampai truk (terbesar).
Lalu, apa plat nomor untuk mobil pribadi. Nomor yang tertera di plat mobil baik itu mobil angkutan umum, maupun mobil pribadi adalah mulai dari nomor 1 (tapi ini milik presiden, gubernur, dan bupati) sampai 1999.
Jadi, coba kita mulai dengan nomor plat ini (mohon maaf bila ada kesamaan), B 9233 XXX, maka bisa dipastikan bahwa mobil itu adalah truk di Jakarta.
Bagaimana bila kita memesan nomor yang untuk pick up misalnya? Maka Anda akan dianggap menggunakan plat nomor truk, atau pick up.
Jadi sekedar mengulang yang di atas, berikut urutan penomoran di plat kendaraan Anda.
- Mobil (umum/pribadi/dinas): 1 - 1999
- Sepeda motor: 2000 - 6999
- Bus: 7000 - 7999
- Truk/Pick up/Kendaraan beban: 8000 - 9999
Jadi, sudah tahukan kode yang tertera di balik plat nomor kendaraan Anda? Jangan iseng-iseng dan asal apabila ingin memesan plat nomor dengan angka "unik", yah.
Sejarah Plat Nomor
Tentunya Anda mengetahui apa kegunaan dari adanya plat nomor bukan? Yah, agar kendaraan Anda tidak tertukar. Ada sepeda motor yang warnanya sama, bentuknya sama, mereknya sama, dan terparkir di satu tempat yang sama, bukankah itu bisa membuat Anda tertukar kendaraan?
Kendaraan bermotor diberikan plat nomor bermula di Perancis, namun masih penomoran yang dilakukan sendiri oleh pemilik kendaraannya. Belanda adalah negara pertama yang menggunakan pelat nomor dengan aturan hukum yang diatur oleh negara, tahun 1898.
Karena itulah, Belanda yang masih bercokol di bumi Nusantara juga memberlakukan hal yang sama di Indonesia. Kendaraan di Indonesia juga diterapkan menggunakan Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB), yang dibagi berbagai wilayah keresidenannya.
Iya, tahu tidak, kemungkinan plat nomor di kendaraan Anda akan berganti warna dari hitam menjadi putih. Penyebabnya, warna hitam sulit dikenali ketika tertangkap kamera CCTV, dan dilihat dari jauh. Jadinya, kemungkinan akan berganti menjadi warna putih, seperti di bawah ini.
Namun warna putih ini sebenarnya sudah dipakai di seluruh dunia, loh. Nyaris sebagian besar negara di dunia sudah menggunakan plat nomor berwarna putih ini dengan alasan yang sama.
This post have 0 komentar