PojokReview - Bagi kebanyakan pria, selain parfum dan cincin batu akik, maka item fashion yang mutlak dimiliki adalah jam tangan. Jam tangan menjadi lambang maskulinitas, atau kejantanan bagi banyak pria.
Jam tangan juga terdiri dari dua jenis, yakni jam tangan fashion dan jam tangan "real". Maksudnya, jam tangan "real" itu adalah jam tangan yang diproduksi oleh brand terkemuka yang memberikan inovasi baru pada teknologi jam tangan. Bisa dibilang, jam tangan "real" adalah jam tangan yang dibuat oleh brand yang memang khusus membuat jam tangan dan setipenya.
Sedangkan jam tangan fashion biasanya lebih mahal, karena dibuat oleh brand fashion tertentu. Biasanya, brand ini sudah terlebih dulu terkenal karena produk lainnya, selain jam tangan. Sebut saja seperti Guess, Channel, Gucci, Alexandre Christie dan sebagainya.
Karena itulah, bagi lelaki, kebanyakan jam tangan yang dipilih adalah jam tangan real. Nah, jenis jam tangan real ini terbagi lagi menjadi tiga. Antara lain jam tangan Analog, jam tangan chronograph dan jam tangan otomatis.
Jam Tangan Analog
Jam tangan satu ini memiliki ciri tampilan dial, yakni ada jarum jam penuntuk menit, detik dan angka penunjuk jam. Ini adalah jenis jam tangan yang sudah ada sejak pertama kali jam tangan diproduksi.
Meski demikian, namun tampilannya terus di-upgrade oleh brand penyedia jam tangan. Semakin hari, ada saja tampilan baru meski tetap fokus dengan tampilan dial. Kelebihan lainnya adalah tampilannya yang klasik memberi kesan yang berbeda sekaligus mewah bagi penggunanya.
Jam Tangan Chronograph
Jam tangan chronograph memiliki perbedaan yang cukup kentara dengan jam tangan analog. Meski sama-sama menggunakan jarum serta angka sebagai penunjuk waktu, namun jam tangan satu ini juga memiliki fungsi sebagai stopwatch.
Awalnya, jam ini diciptakan oleh para pencipta jam terbaik untuk memenuhi permintaan Raja Louis XVII. Waktu itu, beliau yang suka menonton pacuan kuda membutuhkan stopwatch untuk jam tangan.
Jam Tangan Otomatis
Jam tangan otomatis adalah jam yang menggunakan baterai untuk menghasilkan daya gerak. Baterainya berupa logam dan menyimpan energi ke logam lain berbentuk setengah cakram yang disebut rotor. Kemudian, rotor akan berputar lalu dayanya disimpan di mainspring.
Dari mainspring, daya disalurkan ke roda-roda gir yang menjadikan jam ini mampu bergerak dengan baik. Dengan sistem seperti itu, jam tangan ini bisa tahan lama beroperasi.
This post have 0 komentar