pojokreview.com - Bila Anda adalah penggemar game Age of Empire, maka pastinya Anda tidak boleh melewatkan Age of Empire II HD: Rise of the Rajas. Seperti yang kita ketahui, game ikonik yang pernah populer di era 2000-an ini adalah keluaran Microsoft tahun 1999.
Nah, Age of Empires II HD: Rise of the Rajas adalah keluaran tahun 2016 lalu. Kelebihan dari edisi yang satu ini adalah gambarnya lebih HD (High Definition) dan tentunya ada empat misi kerajaan yang bisa dimainkan. Salah satunya tentang Majapahit yakni misi Gajah Mada. Yah, Anda melihat gambar tiga tokoh yang menjadi tokoh utama dalam game ini? Yang di tengah itu Gajah Mada (versi Microsoft) loh. Selain Javanese (Malay/Melayu) ada 4 kerajaan asal Asia Tenggara lain yang muncul di game ini yakni Burma, Khmer dan Vietnam.
Misi Gajah Mada
Cerita bermula ketika Gajah Mada yang punya ambisi untuk menyatukan Nusantara lewat sumpahnya yang terkenal, Sumpah Palapa. Misinya dimulai dari perintah Raden Wijaya pendiri Kerajaan Majapahit untuk menyingkirkan Mongol, Singasari dan Kediri yang waktu itu bercokol di pulau Jawa.
Anda juga akan melihat pepohonan, hewan dan sebagainya yang ada di permainan ini adalah wilayah di Sumatera, Jawa dan Kalimantan. Ada hutan bakau pinggir pantai, ada badak dan lain-lain.
Bahasa Indonesia dan Jawa
Biasanya, ketika Anda meng-klik penduduk (villager), tentara atau lainnya seperti pendeta, maka orang yang diklik akan menjawab. Nah, keunikan di Age of Empires II HD: Rise of the Rajas adalah bahasa yang digunakan. Mereka menggunakan Bahasa Indonesia dan Bahasa Jawa.
Bila Anda memerintahkan dia untuk membangun sesuatu, maka mereka akan menjawab "Saya akan Membangun". Bila Anda mengklik tentara, maka mereka akan menjawab "Siap", atau "Perintah".
Bertarung dengan Bangsa di Dunia
Sebelumnya, lewat Age of Empires II edisi sebelumnya akan bermunculan sejumlah bangsa penakluk kenamaan dunia. Mulai dari Britania, Celt, Franks, Goth, Teuton, Vikings, Byzanium, Persia, Saracen, Turkey, China, Japan, dan Mongol.
Kemudian, di edisi kedua yakni The Conquerors hadir bangsa lainnya seperti Aztecs, Mayan, Huns, Korea dan Spain. Nah di edisi Rise of the Rajas ini hadir empat bangsa yang baru akni Burma, Vietnam, Khmer dan Malay. Tentunya, selain menjalankan misi, Anda bisa bertarung dengan berbagai bangsa penakluk dunia lainnya. Apalagi, bangsa Malay alias Melayu ini tidak kalah untuk bertarung, terutama pertarungan laut. Mengingat berdasarkan sejarah bangsa kita memang bangsa maritim.
Anda juga bisa bertarung di "kandang" dengan memilih Indonesia (di realworld) sebagai medan pertempuran.
Spesifikasi Minimal yang Dibutuhkan
Tenang saja, karena game ini menjadi salah satu game yang paling pas dimainkan di laptop kentang, alias dengan spesifikasi minim. Lihat saja spesifikasi minimal yang dibutuhkan untuk memainkan game ini:
- Minimum OS : Windows Vista, 7, 8 Pro+
- Processor : 1,2 Ghz
- Memory : 1 GB RAM
- Graphic : DirectX 9.0c Capable GPU
- HardDrive: 2GB HDD Space
- Recommended Display Resolution : 900x600 minimum display resolution
Beli Game Age of Empires II: Rise of the Rajas Murah, Mulai Rp5.000!
Agar bisa bermain dengan lancar jaya, tanpa gangguan dan juga tanpa masalah lainnya, tentunya jangan unduh sembarangan apalagi yang bajakan. Akan lebih baik bila Anda membeli yang aslinya. Ketika keluar pertama kali, game ini memang dihargai cukup mahal yakni sekitar Rp135.000 - Rp150.000.
Namun saat ini, harga game ini sudah sangat murah kok. Paling mahal hanya Rp50.000, bahkan ada beberapa yang menjual DVD aslinya Rp5.000 saja!
Anda bisa membeli game ini di Bukalapak dengan harga yang murah. Berikut beberapa yang direkomendasikan:
- Age Of Empires II HD Rise Of The Rajas - PC (Rp30.000) beli di sini.
- Age of Empires II HD The Rise of the Rajas - 1DVD (Rp5000) Termurah, 153 Feedback Positif Beli di sini
- Age of Empires II HD The Rise of the Rajas CD DVD Game PC Semarang Toko Games PC Laptop (Rp9.800) Murah, 13 feedback positif. Beli di sini
- HOT SALE AGE OF EMPIRES II HD - RISE OF THE RAJAS ALL DLC - GAME PC (Rp15.000) 155 feedback positif. Beli di sini
- Atau, Anda ingin melihat penjual sofware original Age of Empires II HD Rise of the Rajas lainnya, Klik di sini.
Kekuatan dan Keunikan Malay alias Majapahit
Setiap negara atau bangsa di Age of Empires II tentunya memiliki kelebihan dan keunikan masing-masing, termasuk juga kelemahannya. Selain itu, setiap bangsa juga memiliki pasukan khusus atau satuan unik yang berbeda-beda. Anda mungkin sudah terbiasa dengan Catapracht dari Byzantium, atau Unta Tempur-nya Saracen, Samurai-nya Japan dan pasukan unik lainnya dari berbagai bangsa.
Bagaimana dengan Malay alias Majapahit ini? Berikut ulasan kekuatan dan keunikan Malay di Age of Empires II HD: Rise of the Rajas.
Karambit Warior
Pasukan khusus atau satuan unik dari Malay alias Majapahit adalah Karambit Warior. Dari namanya, karambit warior memang prajurit yang menggunakan karambit, semacam pedang melengkung di kedua tangannya.
Pasukan tipe infantri ini bisa Anda produksi di Kastil dan bisa juga ditingkatkan menjadi pasukan elit Karambit bila masuk ke zaman Imperial Age. Sayangnya, Karambit Warrior ini cukup lemah, tapi pembuatannya sangat cepat dan murah. Tidak hanya itu, satu Karambit Warrior hanya menempati setengah dari populasi saja. Jadi, tidak perlu capek-capek membuat banyak rumah untuk memproduksi satu peleton Karambit Warrior.
Biaya membuat Karambit Warrior bahkan lebih murah ketimbang membuat Militia elit. Anda bisa membuat lebih banyak pasukan karambit untuk menghancurkan rumah, membunuh penduduk desa. Yah, sangat penting jumlah yang banyak karena HP dari karambit warrior cukup rendah.
Tapi, Anda bisa meningkatkan kekuatannya ketika menjadi pasukan elit. Mereka menjadi ksatria yang bergerak cepat, membunuh jarak dekat dengan baik dan bisa dibuat dalam jumlah yang cukup banyak. Karambit warrior juga bisa digunakan untuk melindungi peralatan berat semacam Rams, Trubuchet dan sebagainya agar tak dihancurkan musuh. Tapi jangan sampai bertemu dengan pasukan elit dari bangsa lainnya, karena pasukan karambit pasti akan lemah berhadapan dengan mereka.
Battle Elephant
Kelebihan dari Majapahit alias Malay ini adalah mampu memproduksi pasukan gajah tempur (Battle Elephant) di stable. Tidak hanya Malay, tapi ada juga Burma, Khmer dan Vietnam bisa melakukannya. Intinya, pasukan dari bangsa di Asia Tenggara memiliki keunikan pasukan gajah.
Gajah memang mampu menghancurkan semua yang dilewatinya dengan cepat dan mudah. Apalagi bila ditingkatkan menjadi pasukan Elit. Menghancurkan musuh dengan cara diinjak, serta ada prajurit dengan tombak panjang di atasnya.
Tapi, yah seperti gajah pada umumnya. Gerak mereka sangat lambat, jadi menuju lokasi perang bisa sangat lama. Selain itu, berhati-hati dengan lawan dengan tombak panjang. Terlebih dari itu, hati-hati dengan Monk yah, karena geraknya yang sangat lambat membuat para gajah tempur ini rawan "berkhianat".
Pelabuhan (Harbor)
Kelebihan Majapahit sebagai kerajaan maritim terkuat adalah adanya Harbor alias pelabuhan. Bila Anda bermain Age of Empires II biasanya tentu akrab dengan dock (dermaga) bukan? Tempat memproduksi kapal, baik kapal ikan maupun kapal perang.
Nah, khusus Majapahit alias Malay, Dock bisa ditingkatkan menjadi Harbor yang menjadikannya mampu menjadi pertahanan untuk negara Anda. Harbor bisa menyerang kapal-kapal yang mendekat ke arahnya.
Iya, khusus Malay ini Anda tidak bisa membuat kapal bunuh diri berat (heacy demolition ship), yah. Mungkin karena kebiasaan bunuh diri tidak ada di Nusantara era dulu. Meski demikian, Anda bisa membuat Demolition Raft dan Demolition Ship.
Namun, hati-hati ketika berhadapan dengan Cannon Galleon yah. Bisa-bisa pelabuhan Anda hancur berantakan bila tidak dilindungi dengan baik.
Nah, sudah siap belajar sejarah sekaligus bermain game yang menyenangkan dengan pasukan Gajah Mada? Jangan lupa beli game yang asli agar bisa bermain dengan nyaman, sekaligus tidak rusak gamenya.
This post have 0 komentar